Posts

3.3.a.7. Demonstrasi Kontekstual - Pengelolaan Program yang Berdampak pada Murid

Tahap ke-5 dari alur MERRDEKA dalam mempelajari modul 3.3 adalah Demontrasi Kontekstual. Tahapan Demonstrasi Kontekstual kali ini bertujuan agar CGP dapat mengembangkan ide dari ruang kolaborasi menjadi sebuah prakarsa perubahan dalam bentuk rencana program/kegiatan yang memanfaatkan model manajemen perubahan BAGJA dalam rangka menggalang dukungan, mengarahkan proses dialog, dan mendorong kolaborasi bersama murid, guru, kepala sekolah, atau anggota lain dalam komunitas sekolahnya. Berikut ini adalah ide prakarsa perubahan yang saya buat dalam bentuk rencana program yang memanfaatkan model manajemen perubahan BAGJA. Demikian hasil Demonstrasi Kontekstual Modul 3.2 Pengelolaan Program yang Berdampak pada Murid, yang telah saya buat, semoga bermanfaat. Salam dan Bahagia.

3.3.a.6. Refleksi Terbimbing - Pengelolaan Program yang Berdampak pada Murid

Refleksi Terbimbing ini merupakan tahapan ke-4 dari Alur MERRDEKA pada modul 3.3 Pengelolaan Program yang Berdampak pada Murid Melalui kegiatan ini, CGP melakukan refleksi dan metakognisi terhadap proses pembelajaran yang telah mereka lewati, dan apa yang harus mereka pertimbangkan kemudian dalam menyusun program/kegiatan yang berdampak pada murid. Sebagai tagihan, CGP diminta untuk membuat catatan refleksi pembelajaran dengan menggunakan pertanyaan-pertanyaan berikut ini. Apa yang menarik bagi Anda setelah mempelajari pengelolaan program yang berdampak pada murid? Apa yang mengejutkan yang Anda temukan dalam proses pembelajaran tentang pengelolaan program yang berdampak pada murid? Apa yang berubah yang akan Anda lakukan setelah memahami atau mempelajari materi ini? Apa yang menantang bagi Anda untuk memahami apa yang disampaikan dalam modul ini? Sumber-sumber dukungan yang saya miliki untuk membantu saya menyusun program yang berdampak pada murid. Berikut ini adalah hasil refleksi ya

3.3.a.5. Ruang Kolaborasi

Image
Tahap ke-3 dari alur MERRDEKA dalam mempelajari modul 3.3 adalah Ruang Kolaborasi Dalam Ruang Kolaborasi kali ini, CGP diajak bekerja dalam kelompok membuat gambaran umum sebuah program/kegiatan sekolah yang mempromosikan suara, pilihan, kepemilikan murid. Pada kegiatan ini, CGP melakukan kerja kelompok dan presentasi hasil melalui web meeting.  Dalam kegiatan kerja kelompok tersebut saya bergabung dalam kelompok A.1 yang beranggotakan 5 orang (Saya sendiri, Erno, Dewa Gede Prananta,  Ni Nengah Sukarini dan  Ni Komang Susilawati ) merancang sebuah program/kegiatan dengan Judul : Program Ngebat dan Mejejahitan. Berikut ini adalah hasil program yang dibuat oleh kelompok kami. Demikian Ruang kolaborasi Modul 3.3  Pengelolaan Program yang Berdampak pada Murid, S emoga bermanfaat. Salam dan Bahagia.

3.3.a.10.1. Jurnal Refleksi - Minggu 23

Minggu ini adalah minggu ke-23 yang merupakan minggu pertama dalam mempelajari modul 3.3 Pengelolaan Program yang Berdampak pada Murid. Pada Kesempatan ini, saya akan memaparkan Jurnal Refleksi Minggu ke-23 Pendidikan Calon Guru Penggerak Angkatan 4.  Pembelajaran minggu ini diawali kegiatan mulai dari diri dengan melakukan refleksi dari pengalaman saat saya terlibat dalam program atau kegiatan yang dilaksanakan di bangku sekolah saya dulu. Kegiatan berikutnya adalah ekplorasi konsep yaitu melakukan ekplorasi konsep melalui kegiatan membaca dan menyimak materi ajar pada LMS tentang kepemimpinan murid, Suara Murid, Pilihan Murid, Kepemilikan Murid dan lingkungan yang menumbuhkembangkan kepemimpinan murid serta melakukan analisis terhadap 7 contoh kasus yang diberikan pada LMS. Kegitan terakhir diminggu ini adalah melakukan kegiatan diskusi asinkron terhadap suatu program sekolah yang telah dilaksanakan, kemudian bersama-sama CGP lainnya dalam 1 kelompok melakukan analisis terhadap progr

3.3.a.4. Eksplorasi Konsep - Pengelolaan Program yang Berdampak pada Murid

Image
Setelah menyelesaikan kegiatan mulai dari diri, seperti biasa, bagian kedua dari kegiatan pembelajaran dengan Alur MERRDEKA pada modul 3.3 adalah Ekplorasi Konsep. Melalui kegiatan ini, diharapkan : CGP menunjukkan pemahaman tentang konsep kepemimpinan murid dan kaitannya dengan Profil Pelajar Pancasila. CGP menunjukkan pemahaman apa yang dimaksud dengan suara (voice), pilihan (choice) dan kepemilikan (ownership) murid. CGP menemukenali dan menganalisis elemen pilihan, kepemilikan, dan suara dalam beberapa contoh program/kegiatan pembelajaran yang dilakukan di sekolah. Pertanyaan Pemantik Menurut Bapak/Ibu, siapakah yang seharusnya memegang kendali terhadap proses pembelajaran murid? Menurut Bapak/Ibu dalam hal apa saja dan sebagai apa murid dapat mengambil kendali dalam berbagai program/kegiatan pembelajaran sekolah Bapak/Ibu? Bagaimana peran dan keterlibatan murid dalam berbagai program/kegiatan pembelajaran sekolah dapat berkontribusi positif bagi lingkungan dan masyarakat? Setelah

3.3.a.3. Mulai Dari Diri - Pengelolaan Program yang Berdampak pada Murid

Setelah menyelesaikan modul 3.2, kali ini CGP telah memulai mempelajari Modul 3.3 Mulai Dari Diri - Pengelolaan Program yang Berdampak pada Murid. Modul ini merupakan modul terakhir dalam Pendidikan Guru Penggerak. Seperti biasa, mengawali kegiatan pembelajaran dengan Alur MERRDEKA pada modul 3.3 adalah Mulai dari Diri. Dalam kegiatan ini, diharapkan CGP dapat melakukan refleksi dari pengalamannya saat dirinya terlibat dalam program atau kegiatan sekolah mereka dahulu dan dapat mengungkapkan harapannya dari modul ini. Bapak dan Ibu calon guru penggerak, Selamat datang di sesi pembelajaran 1, Mulai Dari Diri. Sebelum Bapak/Ibu memulai tahapan pembelajaran 1 ini, kami ingin menyampaikan terlebih dahulu bahwa di sepanjang tahapan pembelajaran dalam modul ini, Bapak/Ibu akan selalu diberikan pertanyaan pemantik di awal setiap tahapan pembelajaran. Pertanyaan-pertanyaan pemantik ini tidak perlu dijawab. Tujuan dari pertanyaan-pertanyaan pemantik tersebut lebih kepada memancing pemikiran da

3.2.a.10.3. Jurnal Refleksi - Minggu 22

Image
Minggu ini adalah minggu ke-22 yang merupakan minggu akhir dalam mempelajari modul 3.2 Pemimpin dalam Pengelolaan Sumber Daya. Pada Kesempatan ini, saya akan memaparkan Jurnal Refleksi Minggu ke-22 Pendidikan Calon Guru Penggerak Angkatan 4. Model yang digunakan dalam penulisan jurnal kali ini adalah  model 7 yaitu Segitiga Refleksi . Segitiga puncak,  segitiga hijau (kemampuan setelah belajar)  : Setelah pembelajaran minggu ini, akhirnya saya mampu mengidentifikasi aset/kekuatan yang ada didaerah dan sekolah dengan memetakan segala sumber daya yang ada serta mengidentifikasi strategi pemanfaatannya secara efektif. Selain itu pembelajaran minggu ini mampu mengubah pola pikir saya dari pendekatan berbasis kekurangan/masalah menjadi pola pikir pendekatan berbasis aset/kekuatan. Segitiga bawah kiri,  segitiga kuning (yang dipahami setelah belajar)   : Saya akhirnya memahami bahwa Sekolah sebagai sebuah ekosistem yang terdiri atas unsur biotik dan abiotik. Unsur biotik diantaranya Murid, K